Strategi Membangun link balik memang ada strateginya? Tentu saja ada. Jika kita bekerja lebih efektif, maka kita harus memiliki strategi yang jitu.
Apa sih strategi itu? Anda pernah mendengar “lokasi strategis”? Sebuah lokasi yang posisinya paling menguntungkan. Strategi itu ialah bagaimana kita memposisikan diri agar berbada pada posisi yang paling menguntungkan. Posisi disini bisa posisi secara fisik maupun posisi dalam benak pasar. Jika berhubungan dengan SEO, maka posisi disini adalah posisi di search engine. Bagaimana aplikasinya?
Jika kita mencari tempat untuk berdagang, maka kata paling penting ialah lokasi. Dalam hal website maupun blog, maka kata paling penting ialah: “kata kunci”. Kata kunci (sebenarnya phrase kunci) mewakili sebuah segmen pasar tertentu. Inilah langkah pertama strategi membangun link balik adalah segmentasi, yaitu melihat pasar dari sudut pandang kata kunci.
Sebagai contoh:
Bisnis ==> ini adalah segmen pasar yang sangat umum, artinya semua orang yang tertarik dengan bisnis.
Bisnis Internet ==> segmen pasar yang lebih sempit, namun masih umum untuk segmen bisnis internet.
Menjual eBook ==> ini masih bisnis internet, tetapi lebih sempit lagi, khusus bisnis ebook.
Bisnis Adsense ==> masih bisnis internet, khusus tentang adsense.
dan sebagainya.
Langkah kedua, adalah targeting. Sekarang, Anda memilih target kata kunci yang mana?
“Bisnis” saja! Kan lebih umum dan peminatnya banyak?
Bisa saja, tetapi persaingannya cukup berat karena banyak orang yang membidik kata “bisnis”. Jika Anda memiliki keterampilan, modal, dan sumber daya yang memadai, silahkan saja. Saya sendiri membidik kata kunci yang tinggi saingannya. Tapi untuk pemula, saya tidak menyarankannya sebab akan membutuhkan usaha dan waktu untuk memenangkan persaingan. Belum lagi, pesaing Anda pun melakukan upaya SEO juga.
Jadi, pilihlah kata kunci yang paling menguntungkan Anda. Pertama, teliti dulu kata kunci yang biasa digunakan oleh orang di search engine. Silahkan gunakan Google Keyword Tool.
Kemudian uji kata kunci-kata kunci yang ada di google untuk melihat pesaing Anda. (Detilnya bisa dibaca di salah satu ebook Usaha Terbaik). Pilihlah kata kunci yang sekiranya Anda sanggup untuk memenangkannya. Lebih baik lagi, jika tidak ada saingan sama sekali.
Langkah ketiga ialah positioning. Artinya memposisikan website Anda cocok dengan kata kunci tersebut. Caranya sederhana, Anda bisa membuat website dengan domain yang memuat kata kunci tersebut atau bahkan sama persis. Pilihan kedua ialah dengan membuat posting atau artikel di blog Anda. Judul artikel tersebut harus mengandung kata kunci tersebut. Tentu saja dilengkapi dengan optimasi kata kunci lainnya seperti meta tag, heading, nama gambar, kepadatan kata kunci, dan sebagainya.
Setelah itu… baru Anda membangun link terhadap domain atau artikel ini. Semoga bermanfaat untuk diri saya dan anda sekalian.
Apa sih strategi itu? Anda pernah mendengar “lokasi strategis”? Sebuah lokasi yang posisinya paling menguntungkan. Strategi itu ialah bagaimana kita memposisikan diri agar berbada pada posisi yang paling menguntungkan. Posisi disini bisa posisi secara fisik maupun posisi dalam benak pasar. Jika berhubungan dengan SEO, maka posisi disini adalah posisi di search engine. Bagaimana aplikasinya?
Jika kita mencari tempat untuk berdagang, maka kata paling penting ialah lokasi. Dalam hal website maupun blog, maka kata paling penting ialah: “kata kunci”. Kata kunci (sebenarnya phrase kunci) mewakili sebuah segmen pasar tertentu. Inilah langkah pertama strategi membangun link balik adalah segmentasi, yaitu melihat pasar dari sudut pandang kata kunci.
Sebagai contoh:
Bisnis ==> ini adalah segmen pasar yang sangat umum, artinya semua orang yang tertarik dengan bisnis.
Bisnis Internet ==> segmen pasar yang lebih sempit, namun masih umum untuk segmen bisnis internet.
Menjual eBook ==> ini masih bisnis internet, tetapi lebih sempit lagi, khusus bisnis ebook.
Bisnis Adsense ==> masih bisnis internet, khusus tentang adsense.
dan sebagainya.
Langkah kedua, adalah targeting. Sekarang, Anda memilih target kata kunci yang mana?
“Bisnis” saja! Kan lebih umum dan peminatnya banyak?
Bisa saja, tetapi persaingannya cukup berat karena banyak orang yang membidik kata “bisnis”. Jika Anda memiliki keterampilan, modal, dan sumber daya yang memadai, silahkan saja. Saya sendiri membidik kata kunci yang tinggi saingannya. Tapi untuk pemula, saya tidak menyarankannya sebab akan membutuhkan usaha dan waktu untuk memenangkan persaingan. Belum lagi, pesaing Anda pun melakukan upaya SEO juga.
Jadi, pilihlah kata kunci yang paling menguntungkan Anda. Pertama, teliti dulu kata kunci yang biasa digunakan oleh orang di search engine. Silahkan gunakan Google Keyword Tool.
Kemudian uji kata kunci-kata kunci yang ada di google untuk melihat pesaing Anda. (Detilnya bisa dibaca di salah satu ebook Usaha Terbaik). Pilihlah kata kunci yang sekiranya Anda sanggup untuk memenangkannya. Lebih baik lagi, jika tidak ada saingan sama sekali.
Langkah ketiga ialah positioning. Artinya memposisikan website Anda cocok dengan kata kunci tersebut. Caranya sederhana, Anda bisa membuat website dengan domain yang memuat kata kunci tersebut atau bahkan sama persis. Pilihan kedua ialah dengan membuat posting atau artikel di blog Anda. Judul artikel tersebut harus mengandung kata kunci tersebut. Tentu saja dilengkapi dengan optimasi kata kunci lainnya seperti meta tag, heading, nama gambar, kepadatan kata kunci, dan sebagainya.
Setelah itu… baru Anda membangun link terhadap domain atau artikel ini. Semoga bermanfaat untuk diri saya dan anda sekalian.
0 comments:
Post a Comment